Penulis: Febriyenti
ISBN:
Bahasa: Indonesia
Cetakan: Pertama, 2024
Jumlah Halaman: 107 halaman
Ukuran Buku: 15,5 cm x 23 cm
Sinopsis :
Sediaan lepas lambat adalah sediaan yang dapat melepaskan zat aktif secara bertahap dan terus menerus selama berada di dalam saluran cerna. Kelebihan utama sediaan ini adalah dapat mempertahankan kadar obat di dalam darah. Tetapi kondisi disepanjang saluran cerna adalah tidak sama. Untuk zat aktif yang stabilitasnya dipengaruhi oleh pH maka tidak akan mendapatkan hasil yang optimum. Salah satu contohnya adalah propranolol hidroklorida yang stabil pada suasana asam dan terurai pada suasana basa sehingga sediaan lepas lambatnya menghasilkan ketersediaan hayati yang lebih kecil dari pada sediaan konvensional. Untuk mengatasi masalah tersebut maka dikembangkanlah sediaan lepas lambat yang ditahan lama di lambung. Ada tiga cara untuk menghasilkan sediaan ini yaitu dengan sistem mengapung, sistem mengembang dan bioadhesif.
Penulis: Ayulia Fardila Sari ZA
ISBN:
Bahasa: Indonesia
Cetakan: Pertama, 2024
Jumlah Halaman: 88 halaman
Ukuran Buku: 15,5 cm x 23 cm
Sinopsis :
Buku ini menjelaskan tentang bagaimana kebijakan diimplementasikan, serta faktor-faktor yang memengaruhi implementasi kebijakan dari berbagai teori kebijakan yang ada. Buku ini disertakan bagaimana cara melaksanakan analisis implementasi kebijakan dan berbagai contoh praktik dalam melakukan analisis kebijakan kesehatan di Indonesia.
Penulis: Azrimaidaliza, Annisa Dwi Apriliani, Aurora Andari Amelia
ISBN:
Bahasa: Indonesia
Cetakan: Pertama, 2023
Jumlah Halaman: 98 halaman
Ukuran Buku: 15,5 cm x 23 cm
Sinopsis :
Buku ini ditujukan bagi mahasiswa, masyarakat dan pihak- pihak yang membutuhkan informasi tentang permasalahan KEK pada remaja dan penanganannya. Buku ini masih belum sempurna, untuk itu kami mengharapkan masukan dan saran dari pembaca sehingga dapat meningkatkan kualitas bahan ajar dan proses pembelajaran bagi mahasiswa.
Penulis: Roza Mulyana
ISBN:
Bahasa: Indonesia
Cetakan: Pertama, 2023
Jumlah Halaman: 74 halaman
Ukuran Buku: 15,5 cm x 23 cm
Sinopsis :
Populasi berusia lanjut di Indonesia saat ini sudah mencapai sekitar 10 persen, dan diprediksi akan semakin bertambah setiap tahunnya seiring dengan kemajuan di berbagai bidang. Kelompok populasi lansia memiliki ciri khas tersendiri karena berbagai perubahan yang terjadi pada tubuh terkait penuaan, karena itu diperlukan pendekatan yang khusus untuk dapat menemukan masalah yang ada pada lansia agar dapat dilakukan tata laksana optimal yang bertujuan untuk mencapai kemampuan fungsional tertinggi dan kualitas hidup terbaik. Penuaan sendiri tidak menimbulkan penyakit, namun menurunkan ambang batas untuk timbulnya penyakit dan memperberat serta mempercepat efek penyakit.
Tata laksana pasien lanjut usia memerlukan pendekatan yang bersifat komprehensif dan holistik, meliputi aspek promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif melalui penilaian masalah fisik, nutrisi, status fungsional, kognitif, afektif, dan sosial sehingga didapatkan gambaran seluruh permasalahan yang dialami oleh pasien. Permasalahan ini kemudian diurai dan ditata laksana satu persatu. Diharapkan melalui pendekatan paripurna ini, lansia akan memiliki kualitas hidup terbaik yang dapat diraihnya.