Unand Press
Untuk Kejayaan Bangsa
Penulis: Dr. Sosmiarti, SE, MSi, Chintya Angelina, A.Md.Pi
ISBN:
Bahasa: Indonesia
Cetakan: Pertama, 2024
Jumlah Halaman: 115 halaman
Ukuran Buku: 15,5 cm x 23 cm
Sinopsis :
Dalam perencanaan pembangunan, kependudukan memegang peran penting didalamnya. Kependudukan adalah segala hal yang berkaitan dengan kelahiran (natalitas), kematian (mortalitas), serta perpindahan (migrasi) yang memengaruhi keadaan social, ekonomi, budaya maupun politik suatu negara. Makin lengkap dan akurat data kependudukan yang tersedia makin mudah dan tepat rencana pembangunan itu dibuat.
Penulis: Dr. Sosmiarti, SE, MSi, Chintya Angelina, A.Md.Pi
ISBN:
Bahasa: Indonesia
Cetakan: Pertama, 2024
Jumlah Halaman: 114 halaman
Ukuran Buku: 15,5 cm x 23 cm
Sinopsis :
Suku bunga adalah harga dana yang dapat dipinjamkan besarnya ditentukan oleh preferensi dan sumber pinjaman berbagai pelaku ekonomi di pasar. Suku bunga tidak hanya dipengaruhi perubahan preferensi para pelaku ekonomi dalam hal pinjaman dan pemberian pinjaman tetapi dipengaruhi perubahan daya beli uang, suku bunga pasar atau suku bunga yang berlaku berubah dari waktu ke waktu.
Penulis: Dr. Sosmiarti, SE, MSi, Chintya Angelina, A.Md.Pi
ISBN:
Bahasa: Indonesia
Cetakan: Pertama, 2024
Jumlah Halaman: 111 halaman
Ukuran Buku: 15,5 cm x 23 cm
Sinopsis :
Pembangunan ekonomi adalah ekonomi nasional yang berpenghasilan rendah yang diubah menjadi dengan ekonomi industri modern. Secara umumnya sebutan istilah ini digunakan untuk mendeskripsikan perubahan pada ekonomi dalam suatu negara yang melibatkan dalam perbaikan kualitatif serta kuantitatif.
Penulis: Dr. Sosmiarti, SE, MSi, Chintya Angelina, A.Md.Pi
ISBN:
Bahasa: Indonesia
Cetakan: Pertama, 2024
Jumlah Halaman: 109 halaman
Ukuran Buku: 15,5 cm x 23 cm
Sinopsis :
Saat ini, di era globalisasi konsep ekonomi memang tak bisa dilepaskan dari ide-ide yang out of the box atau dikenal dengan ide-ide kreatif. Betul sekali, lebih tepatnya konsep ekonomi yang berkembang di era globalisasi ini sering disebut dengan istilah “ekonomi kreatif”